Penerimaan Masyarakat Terhadap Sistem Perdagangan Elektronik di Makassar

Main Article Content

Muhlis Amin
Herman Herman

Abstract

Abstrak

Sistem perdagangan elektronik (e-commerce) adalah suatu sistem yang baru berkembang beberapa tahun belakangan ini. E-commerce merupakan inovasi teknologi yang sedang diimplementasikan kepada masyarakat. Agar dapat berjalan sesuai keinginan penggunanya, maka perlu dilakukan penilaian terhadap tingkat penerimaan pengguna terhadap sistem ini. Penelitian ini melakukan penilaian penerimaan masyarakat terhadap sistem e-commerce dengan menggunakan Technology Acceptance Model (TAM). Penelitian ini melakukan survey terhadap 178 orang di Makassar yang dipilih secara acak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penerimaan masyarakat terhadap sistem e-commerce­ di Makassar sudah “Tinggi”. Dari empat aspek penilaian dalam model TAM,  dua aspek utama yaitu persepsi terhadap kemudahan pengunaan dan persepsi terhadap manfaat/kegunaan, berada pada tingkat “Tinggi” sedangkan dua aspek lainnya yaitu sikap dan keinginan untuk menggunakan e-commerce masih berada pada tingkat “Sedang”.

Abstract 

E-commerce is a new technological innovation developed in recent years that is being implemented to the public. To be user oriented, there should be an assessment of the level of user acceptance of these systems. This study assesses community acceptance of e-commerce systems by using the Technology Acceptance Model (TAM). This study surveyed 178 people in Makassar randomly selected. The results showed that the level of public acceptance of e-commerce in Makassar is "High". Four aspects in the TAM model has assessed, two main aspects, namely the Perceived Ease of Use and Perceived Usefulness, are at the "High" level, while the other two aspects, namely the Attitude Toward Using and Intention to Use are still at the "Medium" level.

Article Details

Section
Articles

References

Ajzen, I., & Fishbein, M. (1980). Understanding Attitudes and Predicting Social Behavior. Engle-wood Cliff: NJ: Prentice Hall.

Ajzen, I. (1991). The Theory of Planned Behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 179-211.

BPS. (2011). Makassar Dalam Angka 2010. Makassar: BPS Kota Makassar.

Davis, F. D. (1989). Perceived Usefulness, Perceived Easu to Use of Information Technology. Management Information System Quarterly, hal. 21.

Gardner, C., & Amoroso, D. (2004). Development of an Instrument to Measure the Acceptance of Internet Technology by Consumers. Proceedings of the 37th Hawaii International Conference on System Sciences. USA.

Iqbaria, M., Zinatelli , N., Cragg, P., & Cavaye, A. (1997, September). Personal Computing Acceptable Factors in Small Firms : A Structural Equation Model. MIS Quarterly, hal. 279-299.

Irmawati, D. (2011). Pemanfaatan E-Commerce dalam Dunia Bisnis.

Januri, M. B., Darmayanti, P., Betria, Hajriani, S., & Kurniawan, G. (2008). Dipetik Januari 31, 2013, dari www.scribd.com:

http://www.scribd.com/doc/231453207/E-commerce-Dan-Standar-standar-Dalam-E-commerce

Marketing Communication Team. (2014). www.Lintasarta.net. Dipetik September 18, 2014, dari http://www.lintasarta.net/OurCompany/NewsandMedia/News/tabid/407/aid/238/language/en-US/Default.aspx

Nugroho, M. A. (2009). Model Penerimaan e-commerce. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia (JPAI), VII(2), 46 - 55.

Riza, B. (2012, 12 12). tempo.co. Dipetik January 31, 2013, dari http://www.tempo.co/read/news/2012/12/12/072447763

StartupBisnis. (2014, Juni 12). StartupBisnis.com. Dipetik September 18, 2014, dari http://startupbisnis.com/hal-hal-menarik-dari-riset-perilaku-e-commerce-indonesia-oleh-idea-ecommerceid/

Yusuf, O. (2012, December 14). tekno.co.pas.com. Dipetik January 31, 2013, dari http://tekno.kompas.com/read/2012/12/14/14384261/E-commerce.Indonesia.Terhalang.Mental