Pengembangan Prototipe Sistem Informasi Jaringan Telekomunikasi PT. Telkom Untuk Penentuan Rute Optimal Dalam Penanganan Gangguan Berdasarkan Algoritma Floyd - Warshall

Main Article Content

Ircham Habib Anggara
Florence Elfriede Silalahi
Barandi Sapta Widartono

Abstract

ABSTRAK

Saat ini banyak operator telekomunikasi yang bermunculan di Indonesia sehingga menyebabkan terjadinya persaingan yang tinggi antar operator telekomunikasi. PT. Telkom selaku badan usaha yang berwenang dalam pembangunan dan pengembangan sektor telekomunikasi khususnya untuk telepon kabel, juga menyadarinya dan berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Penelitian ini bertujuan membuat suatu basis data spasial dan model sistem informasi jaringan telepon PT. Telkom yang interaktif dengan memanfaatkan citra Quickbird yang bersumber dari Google Earth, Global Positiong System (GPS) dan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk penentuan rute optimal penanganan gangguan jaringan telepon PT. Telkom berdasarkan Algoritma Floyd-Warshall. Penentuan rute optimal didasarkan atas variabel impedensi, berupa jarak tempuh dan waktu tempuh yang diturunkan dari panjang jalan dibagi dengan kecepatan rata-rata kendaraan per ruas jalan. Hasil penelitian ini berupa Sistem Informasi Rute Optimal Telkom Bantul (SIROTOL) yang berbasis dekstop dan dapat berdiri sendiri tanpa adanya software SIG yang lain. Rute optimal program SIROTOL mampu digunakan untuk menentukan rute optimal penanganan gangguan jaringan telepon PT. Telkom Bantul dengan hasil yang akurat atau mendekati kondisi di lapangan. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil validasi lapangan yang memiliki nilai uji akurasi rute optimal berdasarkan jarak tempuh sebesar 97.06% dan nilai uji akurasi rute optimal berdasarkan waktu tempuh sebesar 96.14%.

 

ABSTRACT

Nowdays, many providers are emerging in Indonesia so that they lead high competition among telecommunication operators. As a state owned company that has authorities on the development of telecommunications sector, especially for cables telephone, PT. TELKOM also realize that, so they strive for a better service to the customers.This research aims to create a spatial database and interactive telephone network information system model of PT. Telkom by using Quickbird imagery derived from Google Earth, Global Position System (GPS) and Geographical Information Systems (GIS) to determine the optimal route telephone network for error handling based on Floyd-Warshall algorithm. Determination of the optimal route is based on the variable impedance of the travel distance and travel time derived from the length of road divided by the average speed of vehicles per road segment. Subsequent tissue analysis results are integrated with GPS navigation technology to help a network technician search for location of interference and network technicians to assist the movement towards the location of the phone to crash in the field. The result of the research is Telkom Bantul Optimal Route Information System (SIROTOL) desktop based and stand alone application. SIROTOL optimal route program can be applied to determine the optimal route accurately on Telkom Bantul’s error handling or at least close to field conditions. It can be proved by field validation results which resulted in accurate optimal route test value based on travel distance of 97.06% and travel time of 96.14%.

Keywords: optimal route, network analysis, Floyd-Warshall algorithm, telephone network

Article Details

Section
Telecommunication
Author Biographies

Ircham Habib Anggara, Badan Informasi Geospasial

Pusat Standardisasi dan kelembagaan IG

Pusat Pemetaan dan Integrasi Tematik

Florence Elfriede Silalahi, Badan Informasi Geospasial

Pusat Standardisasi dan kelembagaan IG

Pusat Pemetaan dan Integrasi Tematik

References

Abidin, H. Z. (2002). Survei dengan GPS. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.

Abidin, Abidin, H. (2007). Penentuan Posisi Dengan GPS dan Aplikasinya. Jakarta : PT. Pradnya Paramita. Third edition. ISBN 978-979-408-377-2. 398 pp

Arham, A. (2002). Penentuan Rute Optimal Mobil Pemadam Kebakaran dengan Memanfaatkan Foto Udara Pankromatik Hitam Putih dan PC Network di Kecamatan Gedongtengen Kota Yogyakarta.Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Geografi UGM.

Aziz, M., dan S. Pujiono. (2006). Sistem Informasi Geografis Berrbasis Dekstop dan Web. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.

ESRI, (2006). ArcGIS® Schematics:Automatic Schematic Generation for ArcGIS, An ESRI® White Paper. New York: ESRI.

Fikadhini, K. (2008). Analisa Jaringan Lokal Akses Tembaga untuk Implementasi Teknologi ADSL2+ di Kandatel Bandung. Diakses tanggal 1 Januari 2010, dari

http://www.ittelkom.ac.id/library/jaringan-kabel-tembaga.html

Kamal, M. (2006). Pemodelan dan Analisis Jaringan Menggunakan ArcView Network Analyst. Yogyakarta: Laboratorium Sistem Informasi Geografis Fakultas Geografi UGM.

Novandi, R. A. D. (2007). Perbandingan Algoritma Dijkstra dan Algoritma Floyd-Warshall dalam Penentuan Lintasan Terpendek (Single Pair Shortest Path), dalam : MAKALAH IF2251 STRATEGI ALGORITMIK TAHUN 2007. Bandung : ITB.

Stojanovic, D. H. 1999. GeoTT Geographic Information System Support for Telecommunication Network Planning and Design. Yugoslavia: Computer Science Department, Faculty of Electronic Engineering, University of NIS.

Umar. (1995). Pemetaan Data Perteleponan di Kotamadya Yogyakarta Tahun 1988 - 1992. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Geografi UGM.